• Tugas 6

    0
    1. Mekanisme ekskresi pada cacing

    a. Neofrostom yang terdapat di dalam rongga tubuh dan terisi penuh dengan cairan.
    b. Cairan yang diambil oleh nefrostom tersebut kemudian masuk ke dalam nefridia.
    c. Di dalam Nefridia terjadi reabsorpsi atau penyerapan kembali cairan yang masih bermanfaat.
    d. Cairan yang sudah tidak bermanfaat lagi akan dikeluarkan melalui Nefridiofor.


    2. Fungsi Hati:

    a. Membantu metabolisme tubuh (pengontrol gula darah)
    b. Membantu proses regulasi 
        Mengatur komposisi darah dalam tubuh manusia yang meliputi gula, protein, lemak dan unsur lainnya
    c. Membantu proses detoksifikasi
        Membersihkan darah dari zat-zat yang tidak penting seperti zat kimia dari obat-obatan yang berbahaya 
        bagi tubuh dan di buang melalui proses pembuangan.
    d. Tempat pembentukan dan perombakan protein
    e. Tempat penyimpanan glikogen
    f.  Penawar racun
    g. Tempat perombakan dan pembentukan sel darah merah

    3. 5 penyakit dan gangguam pada sistem ekskresi

    a. Albuminuria
        Adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan urine penderita mengandung albumin. albumin merupakan protein yang bermanfaat bagi manusia karena berfungsi untuk mencegah agar cairan tidak terlalu banyak keluar dari darah. penyakit ini menyebabkan terlaluy banyak albumin yang lolos dari saringan ginjal dan terbuang bersama urine. penyakit ini antara lain disebabkan oleh kekurangan protein. penyakitnya adalah penyakit ginjal dan penyakit hati.

    b. Hematuria (Kencing Darah)
        Adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan urine penderita mengandung darah. penyakit ini antara lain disebabkan oleh peradangan ginjal, batu ginjal, dan kanker kandung kemih.

    c. Gagal Ginjal
        Adalah ketidakmampuan ginjal menjalankan fungsinya. akibatnya zat-zat yang seharusnya dapat dikeluarkan melalui ginjal menjadi tertumpuk di dalam darah. salah satu contohnya adalah timbulnya uremia, yaitu peningkatan kadar urea di dalam darah. kadar urea darah yang tinggi dapat menimbulkan keracunan dan mengakibatkan kematian. gagal ginjal antara lain disebabkan oleh nefritis. penyakit ini dapat diatasi dengan dua alternatif. pertama melakukan dialisis ginjal (cuci darah) yang dilakukan secara rutin. kedua dengan transplantasi (cangkok) ginjal dari donor. cangkok ginjal dapat dilakukan jika ada kecocokan antara organ donor dan jaringan penderita sehingga tidak terjadi penolakan.

    d. Diabetes Insipidus
        Adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan meningkatnya jumlah urine sampai 20-30 kali lipat karena kekurangan hormon antidiuretika (ADFI). penyakit ini dapat diatasi dengan pemberian ADH sintetik.

    e. Hepatitis
        Adalah radang hati yang umumnya disebabkan oleh virus. penyakit ini dapat dicegah dengan vaksin hepatitis, menjaga kebersihan lingkungan, menghindari kontak langsung dengan penderita hepatitis dan tidak menggunakan jarum suntik untuk pemakaian lebih dari satu kali. beberapa hepatitis antara lain hepatitis A dan B. penderita hepatitis mengalami perubahan warna kulit dan putih mata menjadi berwarna kuning. urine penderita pun berwarna kuning bahkan kecoklatan seperti teh,
  • TUGAS 5

    0
    1.]
    Judul: Uji Makanan
    Tujuan: Mengetahui Kandungan Jenis Zat di Dalam Makanan
    Alat/Bahan:


    Ø  Pipet tetes                 
    Ø  Flat tetes
    Ø  Spiritus
    Ø  Tabung reaksi
    Ø  Alat tumbuk
    Ø  Tusuk gigi
    Ø  Tisu
    Ø  Penjepit
    Ø  Tempe
    Ø  Mentega
    Ø  Minyak
    Ø  Tahu
    Ø  Gula
    Ø  Nasi
    Ø  Tepung
    Ø  telur


    Prosedur kerja :
    1)      Uji lemak = buat bahan menjadi lunak dan menyisakan air, lalu oleskan ke sebuah kertas dan lihat hasil nya tembus atau tidak

    2)      Uji amilum = teteskan bahan makanan pada flat tetes, lalu campurkan oleh lugol dan diamati warnanya, lakukan hingga 8 bahan makanan

    3)      Uji Glukosa = teteskan bahan makanan ke dalam tabung reaksi sebanyak 2 cm, lalu teteskan benedith, setelah itu panaskan tabung pada spiritus dan diamati warnanya, lakukan hingga 8 bahan makanan

    4)      Uji Protein = teteskan bahan makanan pada flat tetes, lalu teteskan biuret dan diamati warnanya, lakukan hingga 8 bahan makanan


    Tabel pengamatan :
      
    No.
    Jenis Makanan
    Transparan/Tidak
    Lugol
    Benedict
    Biuret
    1
    Nasi
    Tidak (-)
    Biru (+)
    Putih (-)
    Putih (-)
    2
    Tepung
    Tidak (-)
    Biru (+)
    Kuning (+)
    Putih Kuning (-)
    3
    Tahu
    Tidak (-)
    Merah (-)
    Putih (-)
    Putih (-)
    4
    Tempe
    Tidak (-)
    Merah (-)
    Hijau Muda (-)
    Putih Kuning (-)
    5
    Telur
    Iya (+)
    Merah (-)
    Kuning (+)
    Ungu (+)
    6
    Mentega
    Iya (+)
    Merah (-)
    Kuning (+)
    Kuning (-)
    7
    Minyak Goreng
    Iya (+)
    Merah (-)
    Orange (-)
    Putih Kuning (-)
    8
    Gula Putih
    Iya (+)
    Merah (-)
    Hijau (-)
    Putih  (-)

    Analisis data :
    1)      Zat makanan yang mengandung lemak adalah yang ditempatkan dikertas tampak transparan. Contoh : minyak, mentega, gula, & telur

    2)      Zat makanan yang mengandung amilum adalah yang direaksikan dengan lugol menjadi warna hitam/biru. Contoh : nasi, tepung

    3)      Zat makanan yang mengandung glukosa adalah yang direaksikan dengan benedict menjadi warna merah/kuning. Contoh : tepung, telur, & mentega

    4)      Zat makanan yang mengandung protein adalah yang direaksikan dengan biuret menjadi warna ungu. Contoh : telur

    Kesimpulan :
    -          Bahan yang mengandung lemak akan transparan pada kertas
    -          Bahan yang mengandung amilum dan direaksikan dengan lugol akan menjadi hitam/biru
    -          Bahan yang mengandung glukosa dan direaksikan dengan benedict akan menjadi merah/kuning

    -          Bahan yang mengandung protein dan direaksikan dengan biuret akan menjadi ungu


    2]
     Judul : Uji Vitamin C
    Tujuan : mengetahui kandungan vit C
    Alat/bahan :

    Ø  Pipet tetes
    Ø  Tabung reaksi
    Ø  Gelas tabung
    Ø  Jeruk
    Ø  Manga
    Ø  Semangka
    Ø  Jambu
    Ø  Nanas
    Ø  Apel
    Ø  Duku
    Ø  pepaya


    Prosedur :
    1)      1 mil amilum diteteskan ke dalam tabung reaksi sebanyak 25 tetes
    2)      Masukkan sari buah A sampai warna biru menjadi transparan
    3)      Ulangi proses tersebut hingga 8 sari buah
    4)      Catat tetesan yang dibutuhkan sari buah hingga amilum menjadi transparan

    Tabel pengamatan :

    No.
    Nama Buah
    Jumlah Tetesan
    Kand. Vit. C
    Ket
    1
    Rambutan
    4
    0.0375

    2
    Duku
    3
    0.05

    3
    Jeruk
    7
    0.0214

    4
    Semangka
    40
    0.00375

    5
    Jambu Biji
    8
    0.01875

    6
    Mangga
    20
    0.0075

    7
    Apel
    3
    0.05

    8
    Kates/Pepaya
    3
    0.05



    Kesimpulan :
    Buah yang mengandung vitamin C tertinggi adalahg Duku, Apel, dan Pepaya

    3] 
    Sajian makanan bergizi yang dimakan oleh laki-laki dan perempuan dewasa:
    1. Alpukat
    2. Daging Sapi
    3. Wortel
    4. Kiwi

    1. Kandungan dalam 1 buah Alpukat
    a. energi = 670 kj (160 Kcal)
    b. Karbohidrat = 8,53 gram
    c. Gula = 0,66 gr
    d. Lemak = 14,66 gr
    e. Protein = 2 gr
    f.  Vit. C = 10 mg
    g. Vit. B6 = 81 mg

    2. Kandungan Daging Sapi
    a. Protein = 20-25 gr / 100 gr
    b. Energi = 27% / 100 gr
    c. Omega tiga 30mg / 150 mg
    d. Zat Seng = 4,0 mg / 100 gr
    e. Selenium = 17 mg / 100 gr

    3. Wortel/100gr
    a. Energi = 42 kkal
    b. Protein = 1,2 gr
    c. Karbohidrat = 9,3 gr
    d. Lemak = 0,3 gr
    e. Kalsium = 39 mg
    f. Fosfor = 37 mg
    g. Vit A = 1200 IU

    4. Kiwi/buah
    a. Kalori = 46 kal
    b. Lemak = 0,4 gr
    c. Lemak Jenuh = 0,022 gr
    d. Karbohidrat = 11,14 gr
    e. Serat = 2,28 gr
    f. Gula = 6,83 gr
    g. Protein = 0,87 gr
    h. Sodium = 2 mg
    i. Kalium = 237 mg
  • Copyright © 2013 - Hyperdimension Neptunia

    SainsPro - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan